Stop kontak merupakan titik penghubung yang berfungsi untuk mengalirkan daya dari sumber listrik ke perangkat elektronik. Dengan membuat stop kontak, Anda dapat memiliki akses listrik yang lebih mudah, rapi, dan teratur. Pembuatan stop kontak umumnya ditanam di dalam dinding ketika dinding rumah belum dibangun. Akan tetapi, Anda juga tetap bisa membuatnya pada dinding rumah yang sudah berdiri kokoh dengan cara membuat stop kontak tambahan di luar dinding dengan beberapa alat pelindung tambahan. Berikut adalah alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat stop kontak baru di rumah. Stop kontak 4 lubang menyesuaikan kebutuhan Kabel NYM mm² Isolasi Electrical Tape T-Dus cabang 3 Kabel Protektor TC3 Baut Fischer Tang Potong Cutter Obeng + Testpen Cara Membuat Stop Kontak Berikut ini adalah langkah pembuatan jalur kabel stop kontak tambahan pada dinding Tentukan posisi pemasangan stop kontak. Idealnya, jarak yang disarankan untuk pemasangan stop kontak adalah 150 cm dari lantai. Buat jalur untuk menempatkan kabel protector pada dinding. Jika posisi stop kontak sudah ditentukan dan jalur sudah selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah memasang kabel protektor dengan cara melepas penutup isolasi pada bagian belakang, kemudian tempelkan pada jalur yang sudah dibuat di dinding Pastikan dinding dalam keadaan bersih dari debu dan kotoran. Matikan aliran listrik di rumah Anda dan lakukan pengecekan ulang dengan menggunakan testpen. Setelah listrik sudah dimatikan, maka kita sudah dapat melakukan penyambungan kabel untuk stop kontak ke sumber tegangan. Untuk penyambungan kabel dilakukan di dalam T-Dus agar terlindung dari gigitan tikus dan resiko korsleting listrik. Setelah selesai proses penyambungan kabel, masukkan kabel ke dalam kabel protektor yang sudah terpasang pada dinding, kemudian pasang tutup kabel protektor. Cara Memasang Stop Kontak Setelah jalur kabel sudah tersedia saatnya pemasangan stop kontak dengan langkah sebagai berikut Pasang stop kontak pada dinding dengan baut dan fischer kencangkan dengan obeng. Pasang kabel sesuai dengan slot nya, Slot kiri untuk kabel fasa + dan slot kanan untuk kabel netral -, tidak masalah jika tertukar pemasangannya, sementara untuk slot tengah digunakan untuk kabel grounding atau pengaman. Pastikan kabel sudah terpasang dengan benar dan kencang. Cek dengan cara tarik kabelnya pelan-pelan. Jika sambungan kabel tidak terlepas, artinya stop kontak sudah siap dipasang. Selanjutnya, nyalakan kembali aliran listrik rumah dan lakukan pengecekan untuk memastikan bahwa stop kontak baru anda sudah dapat digunakan dan berfungsi sesuai dengan semestinya. Tips Menentukan Posisi Stop Kontak yang Tepat Mungkin sebagian orang masih memasang stop kontak dengan cara yang kurang tepat, hanya sebatas terpasang dan berfungsi saja tanpa melihat beberapa aspek lainnya. Lalu bagaimana cara menentukan posisi stop kontak yang benar? Menurut standar PUIL tahun 2011, ada beberapa posisi pemasangan stop kontak yang bisa Anda lakukan, di antaranya yaitu Posisi bawah, pemasangan stop kontak bisa dilakukan dengan ketinggian 40 cm dari permukaan lantai. Posisi tengah, pemasangan stop kontak di sarankan dengan ketinggian 105 cm dari permukaan lantai. Posisi sejajar dengan badan, posisi ini paling umum kita jumpai dengan ketinggian 145-150 cm dari permukaan lantai. Posisi atas, posisi ini lebih sering digunakan untuk Air Conditioner AC dengan ketinggian 280 cm dari permukaan lantai atau 20 cm di bawah plafon. Posisi di permukaan lantai, pemasangan stop kontak di permukaan lantai membutuhkan stop kontak khusus dengan pengaman tambahan. Apa Saja Jenis Stop Kontak Listrik di Setiap Negara? Source Jika Anda pergi ke negara lain, belum tentu kabel colokan yang Anda bawa bisa digunakan. Dilansir dari situs WorldStandards setiap negara memiliki tipe colokan yang berbeda-beda termasuk perbedaan voltase dan frekuensi yang digunakannya. Berikut ini beberapa jenis stop kontak listrik yang perlu Anda ketahui. Stop Kontak Tipe F, digunakan oleh Rusia dan beberapa negara di Eropa. Stop Kontak Tipe E, digunakan oleh Prancis, Belgia, Polandia, Slowakia, dan Republik Ceko. Stop Kontak Tipe D, digunakan oleh India. Stop Kontak Tipe I, digunakan oleh Australia, Argentina, China, dan Selandia Baru. Stop Kontak Tipe J, digunakan oleh Swiss, Liechtenstein, dan Rwanda. Stop Kontak Tipe A, digunakan oleh Amerika, Meksiko, Kanada, dan Jepang. Stop Kontak Tipe B, digunakan oleh Amerika, Meksiko, Kanada, dan Jepang. Stop Kontak Tipe G, digunakan oleh Inggris, Irlandia, Malta, Malaysia, dan Singapura. Stop Kontak Tipe C, digunakan oleh beberapa negara di Eropa, Amerika Selatan, dan Asia. Stop Kontak Tipe H, digunakan oleh Israel. Stop Kontak Tipe L, digunakan oleh Italia dan Chili. Stop Kontak Tipe K, digunakan oleh Denmark dan Greenland. Demikian tips untuk membuat dan memasang stop kontak tambahan pada dinding rumah Kini, anda tidak perlu lagi memanggil teknisi ahli untuk pekerjaan tersebut, sehingga dapat menghemat biaya pemasangan. Namun perlu diingat, ketika membuat stop kontak sendiri, selalu perhatikan faktor-faktor keamanan dengan mematikan aliran listrik terlebih dahulu dan pastikan sambungan kabel terpasang pada slot yang tepat. Info Menarik Lainnya 1. Cara Menghitung Satuan Ampere ke Watt2. Cara Menghitung Satuan kVA ke Watt3. 6 Peralatan Instalasi Listrik Rumahan dan Masing-masing Fungsinya4. Cara mengetahui Kapasitas Daya di Rumah. Biar Nggak Salah Hitung!5. 7 Alasan Kenapa Tembaga Sering Digunakan Sebagai Kabel Listrik
Sebenarnya kalau pada instalasi gres kita dapat saja memakai stop kontak ganda (double stop contact) atau kalau sangat di perlukan kita dapat memakai multi stop kontak. Selesai, demikian saja klarifikasi mengenai cara menghubungkan (paralel) stop kontak ke stop kontak. saya kira dengan melihat gambar diagram di atas sudah cukup untukSudah menjadi keperluan hidup kita saat ini untuk mengetahui tentang listrik, khususnya dalam memasang stop kontak. Stop kontak sendiri adalah media yang digunakan untuk menyalakan peralatan elektronik, seperti TV, kipas angin, charger ponsel, dan masih banyak lainnya. Dalam artikel ini, kita akan belajar cara memasang stop kontak secara paralel, cara memasang saklar dan stop kontak 2 kabel, serta cara menyambung kabel listrik dengan benar. Yuk, simak pembahasan selengkapnya! Cara Memasang Stop Kontak ParalelCara Memasang Saklar Lampu dan Stop Kontak 2 KabelCara Menyambung Kabel Listrik 3 Warna Dengan 2 WarnaApa Itu Stop Kontak?Jenis-Jenis Stop KontakMengapa Perlu Memahami Cara Memasang Stop Kontak?Keuntungan Memasang Stop Kontak yang Baik dan BenarAlasan Memasang Grounding pada Stop KontakLangkah-Langkah Memasang Grounding pada Stop KontakTips Penting dalam Memasang Stop Kontak Cara Memasang Stop Kontak Paralel Stop kontak paralel adalah tipe stop kontak yang memiliki lebih dari satu lubang. Hal ini memungkinkan kita untuk menyalakan lebih dari satu peralatan listrik dalam satu waktu. Berikut langkah-langkah cara memasang stop kontak paralel Mencari posisi stop kontak yang ingin dipasang dan ukur jarak antara stop kontak yang satu dengan yang lainnya. Buat lubang pada dinding sesuai dengan posisi stop kontak yang sudah ditentukan. Lubang tersebut harus berbentuk persegi dengan ukuran yang besar sedikit dari ukuran stop kontak. Pasang kabel listrik pada stop kontak kemudian masukkan ke dalam lubang yang sudah dibuat pada dinding. Pastikan kabel terpasang dengan kuat dan rapi. Sambungkan jalur grounding kabel hijau-kuning pada stop kontak. Hal ini penting untuk menjaga keamanan penggunaan peralatan listrik. Pasang stop kontak dengan memasukkan baut ke dinding dan mengikat stop kontak ke baut tersebut. Pastikan stop kontak terpasang dengan kuat dan rapi di dinding. Tes stop kontak dengan menghubungkan kabel listrik ke sumber listrik. Jika stop kontak sudah bekerja dengan baik, pembaca bisa langsung menggunakan stop kontak untuk menyalakan peralatan listrik yang dibutuhkan. Setelah memahami cara memasang stop kontak paralel, kini kita akan membahas cara memasang saklar dan stop kontak 2 kabel. Cara Memasang Saklar Lampu dan Stop Kontak 2 Kabel Saklar dan stop kontak 2 kabel lebih dikenal dengan jenis saklar satu lubang dan satu stop kontak. Jenis ini banyak digunakan di Indonesia dan banyak dipasang pada ruko atau bengkel kecil. Berikut langkah-langkah cara memasang saklar lampu dan stop kontak 2 kabel Cari posisi stop kontak dan saklar yang akan dipasang. Pastikan letaknya pada posisi yang berdekatan. Buat lubang pada dinding sesuai dengan posisi saklar dan stop kontak yang sudah ditentukan. Lubang tersebut harus berbentuk persegi dengan ukuran yang besar sedikit dari ukuran stop kontak dan saklar lampu. Sambungkan kabel listrik dari sumber listrik ke saklar lampu terlebih dahulu. Sambungkan kabel listrik yang masuk ke terminal “IN” dan keluar di terminal “OUT”. Sambungkan kabel listrik dari saklar ke stop kontak. Pastikan kabel telah terpasang dengan kuat dan rapi. Sambungkan jalur grounding kabel hijau-kuning pada saklar dan stop kontak. Hal ini penting untuk menjaga keamanan penggunaan peralatan listrik. Pasang saklar dan stop kontak dengan memasukkan baut ke dinding dan mengikat saklar dan stop kontak ke baut tersebut. Pastikan saklar dan stop kontak terpasang dengan kuat dan rapi di dinding. Tes saklar dan stop kontak dengan menghubungkan kabel listrik ke sumber listrik. Jika saklar dan stop kontak sudah bekerja dengan baik, pembaca bisa langsung menggunakan peralatan listrik yang dibutuhkan. Setelah belajar cara memasang saklar dan stop kontak, kini saatnya kita belajar menyambung kabel listrik. Proses menyambung kabel listrik dapat menjadi sangat sulit jika tidak tahu caranya. Berikut ini langkah-langkah cara menyambung kabel listrik dengan benar. Cara Menyambung Kabel Listrik 3 Warna Dengan 2 Warna Dalam memasang kabel listrik, seringkali kita menemukan kabel yang memiliki 3 warna dengan colokan yang hanya memiliki 2 warna. Ini terkadang terjadi karena peralatan yang akan digunakan berasal dari luar negeri. Bagaimana caranya? Ikuti langkah-langkahnya berikut ini Pertama, kita harus mengetahui warna kabel listrik. Kabel listrik di Indonesia terdiri dari tiga jenis warna, yaitu biru, coklat, dan hijau-kuning. Warna biru merupakan kabel netral, warna coklat merupakan kabel fasa, sedangkan warna hijau-kuning merupakan kabel grounding. Siapkan dua kabel listrik dengan colokan yang sama. Misalnya kita akan menghubungkan kabel listrik dengan colokan dua polos ke kabel listrik dengan colokan tiga polos. Perhatikan bahwa kabel yang memiliki 3 warna memiliki kabel netral biru, fasa coklat, dan grounding hijau-kuning. Sedangkan kabel yang hanya memiliki 2 warna hanya memiliki kabel netral putih dan fasa hitam. Sambungkan kabel listrik doktrin dengan kabel netral pada kabel listrik dengan 3 warna. Jangan lupa, pasang isolasi pada kabel yang sudah disambungkan. Setelah itu, sambungkan kabel listrik warna hitam fase yang hanya dimiliki kabel bercolokan 2 dengan warna kabel fasa pada kabel bercolokan 3. Jangan lupa, pasang isolasi pada kabel yang sudah disambungkan. Sambungkan kabel grounding kabel bercolokan 3 dengan kabel grounding pada kabel bercolokan 2. Jangan lupa, pasang isolasi pada kabel yang sudah disambungkan. Tes hubungan antara kedua kabel listrik yang sudah disambungkan dengan menggunakan multitester. Pastikan hubungannya kuat dan tahan lama. Sudah memahami cara memasang stop kontak paralel, saklar dan stop kontak 2 kabel, serta menyambung kabel listrik dengan benar. Selanjutnya kita akan membahas beberapa hal yang perlu diketahui seputar stop kontak, seperti apa itu, jenis-jenis, mengapa, keuntungan, alasan, langkah-langkah, dan tips. Apa Itu Stop Kontak? Stop Kontak, atau biasa disebut soket listrik, adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan barang elektronik agar dapat berfungsi dengan baik. Stop kontak, biasanya berbentuk kotak, memiliki beberapa lubang tempat kita bisa menyambungkan kabel listrik dari peralatan elektronik. Jenis-Jenis Stop Kontak Berikut jenis-jenis stop kontak yang perlu kita ketahui Stop kontak single atau satu lubang Stop kontak double atau dua lubang Stop kontak paralel atau banyak lubang Stop kontak tanpa kabel atau plug Stop kontak mounted atau tertanam pada dinding atau lantai Stop kontak pengaman shock listrik atau ground fault circuit interrupter Mengapa Perlu Memahami Cara Memasang Stop Kontak? Mengetahui cara memasang stop kontak dengan benar penting agar peralatan listrik yang digunakan dapat beroperasi dengan baik dan tentunya aman bagi pengguna. Selain itu, dengan memahami cara memasang stop kontak kita dapat menghemat biaya yang harus dikeluarkan untuk memanggil tenaga ahli. Keuntungan Memasang Stop Kontak yang Baik dan Benar Terdapat beberapa keuntungan jika kita memasang stop kontak dengan baik dan benar Perangkat listrik dapat berfungsi dengan baik Menghindari kerusakan pada peralatan listrik Menghindari kecelakaan listrik Menghemat biaya pemakaian listrik Alasan Memasang Grounding pada Stop Kontak Grounding adalah teknik pemasangan kabel hijau-kuning yang berguna untuk mengalirkan listrik yang melekat pada perangkat listrik menuju tanah. Alasan mengapa perlu memasang grounding pada stop kontak adalah untuk menghindari terjadinya kecelakaan listrik dan melindungi peralatan listrik dari kerusakan. Langkah-Langkah Memasang Grounding pada Stop Kontak Berikut langkah-langkah memasang grounding pada stop kontak Cari titik grounding. Lokasi titik grounding biasanya berada di sebelah panel listrik rumah. Pasang kabel hijau-kuning ke titik grounding. Kabel hijau-kuning harus dipasang pada titik grounding yang sudah disediakan. Sambungkan kabel hijau-kuning dengan sambungan grounding pada stop kontak. Periksa kabel yang sudah disambungkan dengan kabel beserta colokan yang telah terpasang dan pastikan kabel aman untuk digunakan. Tes stop kontak dengan menggunakan multimeter, untuk memastikan ground sudah terpasang dengan benar. Tips Penting dalam Memasang Stop Kontak Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam memasang stop kontak Jangan memasang stop kontak di tempat yang mudah terkena air Jangan memasang stop kontak menggunakan kabel keras karena tidak aman dan tidak fleksibel. Pastikan stop kontak utuh dan tidak aus sebelum digunakan Jangan memasang stop kontak dalam posisi terbalik Dalam artikel ini, kita sudah mempelajari tiga hal penting dalam instalasi peralatan listrik yaitu cara memasang stop kontak paralel, cara memasang saklar dan stop kontak 2 kabel, serta cara menyambung kabel listrik dengan benar. Selain itu, kita juga memahami jenis-jenis stop kontak, keuntungan memasang stop kontak yang baik dan benar, serta pentingnya memasang grounding pada stop kontak. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca dan dapat membantu dalam memasang stop kontak agar lebih aman dan efisien. carasaklar kontak merangkai memasang jumper listrik kable. Cara Memasang Stop Kontak Paralel - Teknik Elektro. Sumber gambar :www.teknikelektro.com. kontak paralel memasang teknik bagian. CARA PASANG SAKLAR DAN STOP KONTAK COLOKAN 1 GROUP - LUCKY ELECTRIC. Sumber gambar :luckyelektric.blogspot.com Pekerjaan instalasi listrik sebenarnya tidak ada yang sulit, hanya butuh sedikit pemahaman. Memasang stop kontak dinding rumah sama halnya dengan memasang stop kontak rol rakitan. Hanya butuh tiga kabel dari sumber dan sedikit alat, kita sudah dapat memasang stop kontak tanpa bantuan teknisi listrik atau tukan service. Baca Juga Cara Memasang Stop Kontak Paralel di Dinding Single stop kontak biasanya di gunakan pasa titik-titik pemakaian seperti pompa air dan meain cuci. Dari sini anda akan dapat memasang stop kontak sendiri di rumah. Persiapkan alat-alat yang di butuhkan, seperti obeng, tang kombinasi dan tang potong, jangan lupa tespen listrik. Baca Juga Cara Membagi Daya Listrik 1 Phase Mudah dan Aman Di blog ini selalu disarankan sebelum melakukan perbaikan instalasi listrik pastikan kwh atau mcb grouping instalasi sudah dalam keadaan off total, dan selalu gunakan tespen sebagai alat tes. Cara Pemasangan Stop Kontak Sendiri Cara Pasang Stop Kontak Pemasangan single stop kontak khususnya dinding dapat mudah kita lihat pada gambar di atas. 3 kabel dari sumber listrik masuk ke kasesoris stop kontak. Didalam stop kontak terdapat 3 lubang untuk sambungan. L untuk phase api listrik N adalah Netral G adalah Ground untuk pentanahan Sebelum memasang pastikan aliran listrik sudah off, demi keamanan. Kendorkan baut pengunci ketiga lubang, L N dan G, lalu bagaimana cara mengetahui kode tersebut? Di bagian terdekat lubang pengunci biasanya ada kode L Ndan G. Jika tidak ada, pasti hanya kode G atau berlambang seperti di bawah ini Simbol Grounding Dan dua lubang dapat difungsikan untuk L Maupun N, bolak balik tidak apa-apa, yang pasti jangan sampai jadi satu. L lubang sendiri, N sendiri dan G sendiri. Pemasangan kabel NYA ke konektor lubang jangan terlalu kencang, karena bisa merusak tembaga plat dengan body stop kontak, kadang ada orang yang tidak sadar, pada saat stop akan di pasang ke dinding lepas, terjadilah korsleting listrik. TipsDan Cara Memasang Terminal Colokan Listrik Stopkontak Paralel from besar rumah memiliki kabel paralel. Cara membuat instalasi secara seri. Agar menjadi fungsi yang berbeda, cara memasang jalur kabel saklar lampu dan stop kontak pun ada dua versi.
Cara pasang stop kontak paralel wajib diketahui berkaitan dengan kegiatan sehari- hari dimanapun anda berada pasti tidak pernah lepas dari listrik, karena listrik merupakan sumber penunjang aktivitas sehingga berjalan dengan lancar. Salah satu sumber penunjang kegiatan yaitu adanya stop kontak yang dipasang pada dinding rumah, kantor, sekolah dan lain sebagainya. Bila anda seorang laki laki dipastikan mengetahui dalam pemasangan stop kontak secara tepat dan benar. Cara pasang stop kontak paralel setidaknya anda harus memiliki bekal ilmu kelistrikan paling tidak mengenai pemasangan stop kontak karena hal ini pasti akan anda temui dalam kehidupan berumah tangga, perkantoran bahkan tempat – tempat umum lainnya. Mengapa anda harus mengetahui cara pemasangan stop kontak ini khususnya bagi laki – laki, karena pemasangan stop kontak tidak boleh dilakukan secara asal – asalan. Bila pemasangan salah dan tidak tepat akibatnya terjadi konsleting bahkan resiko lainnya yang bisa fatal. Salah satu jenis stop kontak yang perlu anda ketahui adalah stop kontak paralel yang sering digunakan pada kehidupan rumah tangga. Instalasi listrik 3 paralel. Jika anda ingin memasangnya sendiri dirumah cara mudah, berikut ini langkah-langkah yang harus anda lakukan untuk mengetahui cara memasang stop kontak pararel Langkah pertama yaitu menyiapkan alat alat seperti obeng plus dan obeng minus, tang, dan pisau cutter. Bila peralatan sudah tersedia semua anda juga perlu menyiapkan beberapa bahan seperti steker atau yang di biasa kita sebut colokan dua jari yang sudah dilengkapi dengan plat untuk grounding, stop kontak paralel, kabel, NYM 3 x 1,5 mm serabut atau tunggal, yang panjangnya disesuaikan sesuai kebutuhan. Bila semuanya sudah siap, iris ujung kabel menggunakan pisau cutter hingga terlihat 3 buah kabel yaitu kabel hitam, biru dan kuning kemudian kupas ujung ke 3 kabel itu hingga terlihat kawat tembaganya kira kira dengan panjang 1cm. Longgarkan sekrup steker kemudian buka badan stekernya menjadi dua bagian. Longgarkan juga kedua sekrup yang memiliki fungsi untuk mengunci kabel dan kabelnya dimasukkan ke dalam lubang pengunci hingga ujung kabel bisa menjangkau 3 sekrup penghubung kabel. Jangan lupa kencangkan kembali kedua sekrup yang berfungsi untuk mengunci kabel tersebut. Pasang kabel warna biru dan warna hitam pada masing masing baut terminal steker yang sudah terhubung pada kedua jari steker. Hubungkan kabel kuning pada sekrup yang sudah ada pada plat yang terhubung kedua plat kecil penghubung grounding. Pasang ketiga ujung kabel lainnya pada terminal stop kontak. Masukkan ketiga ujung kabel pada tembaga di masing masing plat penghubung kabel. Tahap terakhir yaitu, bila semua kabel sudah terpasang pada tempatnya secara benar dan kuat maka pasang kembali badan dan sekrup kontak seperti pada awalnya. Silahkan tes semoga berhasil.
Pemasanganmodul stop kontak lantai. Tahap pekerjaan ini dilakukan jika keramik lantai sudah terpasang, baru pemasangan modul utama stop kontak lantai. Langkah awal yang harus dilakukan adalah membersihkan area inbow, pastikan bagian dalam inbow benar-benar bersih, tidak ada batu kecil yang dapat mengganjal modul stop kontak.